Rabu, 13 April 2016

SEKILAS TENTANG ISTI'ADZAH & BASMALAH



Surat An Nahl
فإذا قرأتَ القرآنَ فاسْتَعِذْ بالله من الشيطان الرجيم  ( 98 )
98. Apabila kamu membaca Al Quran hendaklah kamu meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk.


Dalam ayat ini Allah SWT memerintahkan kita untuk membaca
( الاستعاذة / تعوذ ) ketika kita mau membaca Al-qur’an ( sebelum membaca al-qur’an ) karena hal ini merupakan etika atau tatakrama atau adab membaca al-qur’an. Dalam kitab تفسير القرآن العظيم للإمامين الجلالين  karangan Imam Jalaluddin Muhammad bin Ahmad Al-Mahalli dan Imam Jalaluddin Abdurrahman bin Abi bakar Assuyuthi  dijelaskan ayat tersebut sebagai berikut :
فإذا قرأت القرآن) أي أردتَ قراءتَه ( فاستعذ بالله من الشيطان الرجيم ) أي قلْ أعوذ بالله من الشيطان الرجيم.( ص 224 )
Jika kamu membaca al-qur’an = ditafsirkan – (jika kamu ingin membaca al-qur’an) Maka mintalah perlindungan kepada Allah dari godaan syaithan yang terkutuk = ditafsirkan – bacalah Ta’awwudz (  أعوذ بالله من الشيطان الرجيم ).
Allah memerintahakan kita untuk membaca ta’awwudz pastilah ada tujuannya,tidak serta-merta Allah memerintahkan sesuatu tanpa ada tujuannya dan hikmah yang terkandung di dalamnya.Oleh karena itu disini akan coba dibahas apa itu ta’awwudz. Dalam ayat diatas Allah SWT memerintahkan kita untuk membaca ta’awwudz dengan menggunakan pola fiil amr dari fiil madhi استعاذ. Inilah uraiannya :
1) ( dari segi ilmu shorof )
( الأمثلة التصريفية للشيخ محمد معصوم بن علي ) ص 28
اسْتَعَاذَ- يستَعِيذُ- اسْتَعِذْ - أصلها – استعوذ-يستعوذ-استعوذ
Mengikuti wazan fiil tsulatsi mazid bi tsalasati ahruf yaitu  استفعل-يستفعل-استفعل. Wazan ini memiliki makna طلب الفعل ( meminta suatu pekerjaan ), artinya kata perintah yang bergaris bawah dalam ayat di atas mempunyai arti   اطلبْ من الله العوذة ( mintalah perlindungan kepada Allah SWT ).Dari penjelasan ini dapat disimpulkan bahwa dari segi bahasanya saja kita diperintahkan untuk meminta perlindungan kepada Allah, artinya dari pilihan bahasanya saja sangat tepat dan mempunyai maksud agar dengan kita meminta perlindungan kepada Allah SWT sebelum membaca al-qur’an, dapat menjauhkan kita dari pemahaman yang sesat tentang ayat-ayat al-qur’an.Jadi ta’awwudz itu meminta perlindungan kepada Allah SWT. Dan kita diperintahkan untuk membaca ta’awwudz sebelum membaca al-qur’an karena ayat diatas menggunakan pola fiil amr ( kata perintah ).
2) ( dari segi ilmu usul fiqh )
Dalam kitab مفتاح الوصول في علم الأصول karangan Al-ustadz Muhammad Jamaaluddin bin Ahmad dijelaskan :
الأصل في الأمر يدل على الوجوب إلا إذا دل الدليل على خلافه
Pada dasarnya perintah itu menunjukan kewajiban kecuali ada dalil yang menunjukan ketidakwajiban.Diantara dalil yang menunjukan ketidakwajiban adalah ayat diatas yaitu sebatas  للإكرام ( memuliakan ), artinya bahwa membaca ta’awwudz meskipun tidak diwajibkan namun hal ini merupakan adab atau akhlaq kita terhadap Al-qur’an sebagai sikap kita memuliakan al-qur’an. Karena al-qur’an bukanlah kitab suci biasa, dan bukanlah seperti kita membaca buku-buku pelajaran namun al-qur’an adalah firman Allah yang suci dan mulia dan juga merupakan mukjizat terbesar Nabi Muhammad SAW sehingga dalam membacanyapun kita harus mempunyai adabnya yaitu diantaranya membaca ta’awwudz. Begitu juga membaca basmalah ini juga merupakan bagian dari akhlaq dalam membaca al-qur’an. Coba kita uraikan :
بسم الله الرحمن الرحيم
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang
Tentulah sebelum kita membaca al-qur’an kita membaca basmalah terlebih dahulu, karena basmalah mengandung pujian kepada Allah, bahwa Allah  itu maha agung, maha tinggi,maha pengasih dan penyayang. Artinya dengan membaca basmalah menunjukan akhlaq kita kepada Allah SWT, karena al-qur’an firman Allah dan pantaslah kita memuji Allah SWT terlebih dahulu. Maha tinggi/maha agung itu tersirat dari kata بسم yang berasal dari kata سُمُوٌّ  yang artinya agung dan tinggi Jadi kesimpulannya bahwa membaca ta’awwudz dan basmalah (selain surat at-taubah ) itu merupakan adab membaca al-qur’an dan sebagai wujud memuliakan al-qur’an sebagai firman Allah SWT.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar